5 Cara Memilih Model Keramik Yang Tepat Untuk Rumah

Saat ini, ada begitu banyak merek, jenis, hingga motif dari keramik sehingga bisa membuat bingung saat memilihnya. Namun, tak perlu khawatir, ada beberapa tips yang bisa membantu memlih keramik yang tepat. 

Memperhatikan material keramik 

Secara garis besar, terdapat dua jenis material keramik, yakni keramik berglazur dan ubin porselen atau homogenous tile. Keramik berglazur adalah jenis keramik yang dibuat menggunakan teknik pencampuran tanah liat dengan kaolin. Sedangkan, ubin porselen merupakan keramik campuran dari feldspar, pasir kuarsa, dan tanah liat. Untuk memilihnya, memperhatikan terlebih dulu kualitasnya, mempertimbangkan berat keramik, mengusapnya, dan menguji antigores. Dengan begitu, kamu tidak akan salah memilih keramik untuk melapisi beberapa permukaan di rumah.  

Memilih warna yang sesuai

Selanjutnya, adalah memilih warna keramik. Usahakan untuk terlebih dahulu mempertimbangkan bentuk dan konsep yang akan dipakai sehingga dapat memperoleh hasil yang tidak bertabrakan dengan nuansa interior ruangan. Sebagai contoh, apabila menginginkan konsep ruangan dengan gaya elegan dan klasik, keramik berwarna menjadi pilihan yang cocok.  Jika ingin ruangan terlihat lebih megah dan mewah, pilih keramik berwarna terang.

Memilih ukuran yang sesuai 

Apabila memiliki ruangan cukup luas, sebaiknya gunakan ukuran keramik yang besar. Begitu pun untuk ruangan kecil, pilih keramik kecil.  Hal ini karena ukuran keramik memiliki peranan penting dalam menciptakan gambaran yang luas di rumah sehingga akan memberikan kenyamanan. 

Memilih motif keramik 

Saat ini, model keramik telah banyak dan beragam motif. Untuk ruang tamu, pilih model keramik sederhana dengan warna polos. Bisa pula memilih keramik dengan model batu marmer agar menambah nilai kemegahan ruangan dan membuat suasana terasa lebih natural. Bila ingin ruangan terlihat glamor dan ceria, pilih motif keramik yang banyak corak dan warnanya. Selaraskan pula motif keramik yang diinginkan dengan tema ruangan agar tidak saling bertabrakan. 

Mempertimbangkan tekstur keramik 

Hal yang tidak boleh terlewatkan dalam memilih keramik adalah menyesuaikan tempat atau ruangan dengan tekstur keramik yang akan dipasang. Sebagai contoh, apabila mencari keramik untuk lantai kamar mandi, pilihlah keramik yang memiliki permukaan sedikit kasar agar dapat memberi pijakan yang kuat sehingga tidak mudah terpeleset.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama